Monday 26 January 2009

You're revealing too much!

"There should never be equality between men and women" - M

Kalau dia tahu cerita aku semalam, sure dia geleng kepala. Dia bukan jenis pemarah, tu yang bestnya. Aku selalu gak marah kat dia, mostly bila janji jumpa time ni, pastu dia tak ada. Kengkadang, aku pun buat hal jugak dengan dia, lambat datang la, buat dia miss appointment la. Tapi dia cool. Tak marah. Abis tinggi pun dia mintak drop-off kat memana tempat yang dia boleh ambik public transport untuk sampai ke tempat appointment dia.

Pernah sekali tu aku hantar dia gi stesen bas, dia terpaksa keluar kereta, bawak beg yang berat entah berapa, lari kejar bas. Betul tu, LARI KEJAR bas. Nasib baik area tu pun memang sesak jadi bas baru gerak tak berapa jauh. Itu pun dia tak marah. Siap boleh buat lawak gelak lagi. Aku lak yang jadi cuak.

Aku borak dengan dia baru-baru ni.. "Baru aku tau yang tak semua yang mak aku tau pasal kerja-kerja bapak aku," dan ".. aku macam bapak aku siot!" Itulah antara ayat-ayat yang keluar daripada mulut dia. Heh, sama je nampak.

Tapi mungkin salah aku ataupun mungkin tak betul meskipun tak salah, tapi aku suka nak cerita "bogel habis" bak kata M. Interpretasinya, cerita tak ada selindung-selindung atau dalam kata lain, transparent. Aku suka bagi equal status ataupun mungkin cuma illusion of an equal status. Aku bukan tak boleh tanggung beban tapi aku rasa apa yang hak perlu sampai kepada yang berhak.

Tapi M tok guru aku. Or at least that's what my friends say. It's an inside joke, don't worry if you don't understand :) Takkan student nak lawan tok guru, kan? Takpelah, take it as an alternative thinking.

"You're revealing too much," said my dinner mate last night. It wasn't of the obscene nature but she was apprehensive about the honest declaration of my behaviour. My take, it's fact. No matter how honest, sincere and loyal a man is, there would be times when he looks at other women and think, "Oh, she's so beautiful," or "Wow!" Just as a woman would to other men. That doesn't tantamount to cheating, at least not in my books.

At the end of the day, the man would still love his wife, longing and wanting to grow old together. That reminds me of an Adam Sandler song "Growing Old With You" from The Wedding Singer.

At least that's how I feel about it :)

To' Guru M, jangan marah ya? :P


I Wanna Grow Old With You ( - Adam Sandler

No comments: